Zoro Juga Layak Jadi Kapten


Roronoa Zoro benar-benar loyal kepada Luffy. Tapi, karena reputasinya dulu sebagai pemburu bajak laut dan termasuk wibawa cool-nya, Zoro kadang di anggap kapten Topi

Jerami. Terutama waktu Luffy belum terkenal.  Tapi, gimana kecuali Zoro beneran jadi kapten bajak laut? Sebenarnya, Zoro sebenarnya pantas jadi kapten kelompoknya

sendiri. Ini alasannya!

1. Kadang sanggup lebih tegas berasal berasal dari Luffy

Untuk urusan tegas, Zoro lebih tegas berasal berasal dari kaptennya sendiri. Zoro khususnya tidak menerima kecuali seseorang muncul berasal berasal dari kelompok, lalu cobalah gabung

ulang tanpa minta maaf.  Dia yang menegaskan kepada Luffy untuk tidak menerima Usopp kecuali Usopp tidak minta maaf duluan. Tapi, Zoro termasuk tidak tetap tegas.

Kalau situasinya santai, dia pun sanggup santai. Jadi kru seperti Topi Jerami yang lain pun sanggup tetap mengikutinya.

2. Dari aspek kekuatan, Zoro termasuk papan atas juga

Di One Piece sih, kapten kru bajak laut biasanya yang terkuat di kelompok. Dari aspek kekuatan, Zoro ini tampaknya ya nomor dua di bawah Luffy. Ia apalagi begitu diakui,

sampai jadi kru Topi Jerami pertama selain Luffy yang menembus angka 100 juta Belly. Itu memicu dia dihitung sebagai tidak benar satu berasal berasal dari 11 Supernova, meski

dia bukan kapten kelompok. Jadi berasal berasal dari aspek kekuatan, Zoro sebenarnya pantas termasuk jadi kapten bajak laut.

3. Zoro malah lebih sulit ditipu berasal berasal dari Luffy

Untuk aspek naluri, Zoro lebih sulit ditipu berasal berasal dari Luffy. Di Pulau Kaktus dulu, hanya Zoro dan Nami yang tak tertipu oleh agen Baroque Works. Karenanya waktu Topi

Jerami lain ketiduran, dia yang duluan membantai sendirian para agen Baroque Works.

4. Zoro sebenarnya ketus, tetapi dia peduli terhadap rekan-rekannya dan bahagia berkorban

Semakin lama, Zoro sebenarnya jadi semakin benar-benar karakternya. Ia tetap sanggup tertawa dan tersenyum, dan ia udah pasti tetap sanggup membuat ekspresi lucu

terkecuali kaptennya aneh-aneh, tetapi selain itu ia kadang muncul dingin. Tapi jangan salah, Zoro peduli terhadap rekan-rekannya. Jika tersedia sosok yang melukai

rekannya, Zoro tidak ragu melawan mereka. Dari aspek ini, dia sebenarnya seperti Luffy.

Lihat saja di Thriller Bark. Sanji sebenarnya idamkan menerima serangan Kuma, tetapi Zoro malah melumpuhkan Sanji. Zoro bisa saja tidak menyukai Sanji, tetapi di

momen itu, Zoro menegaskan mendukung Sanji walau Sanji udah siap berkorban. Ketimbang karena kompetisi, Zoro tampaknya mendukung Sanji karena jadi udah

tanggung jawabnya sebagai veteran Topi Jerami untuk menjamin rasa sakit Luffy.

5. Kekuatan keinginan yang luar biasa

Di Grand Line yang lautnya sedemikian aneh, banyak group bajak laut yang kehilangan kapabilitas keinginan mereka. Bahkan tersedia yang cobalah melarikan diri berasal berasal dari New

World.  Seperti Luffy, kapabilitas keinginan Zoro sih udah teruji. Mulai berasal berasal dari menghadapi group Arlong meski dia terluka parah, berinisiatif cobalah menghentikan

Birdcage, dan banyak umpama lain, Zoro bukan jenis yang mudah menyerah. Ini karakter yang sesuai untuk kapten bajak laut di dunia gila One Piece.

6. Zoro punya wibawa untuk memicu dirinya dipatuhi

Selain itu, Zoro sebenarnya punya wibawa. Malah ini yang jadi alasan Zoro kadang di anggap sebagai kapten Topi Jerami di masa di mana Luffy belum terkenal. Gaya cool

Zoro memicu orang mengira dia ini kaptennya. Selain itu, dipadukan bersama dengan kapabilitas keinginan dan sifatnya, Zoro sanggup memicu orang mematuhi kehendaknya bersama dengan

mudah.

Saat di Dressrosa, Zoro sanggup memicu Kinemon (yang termasuk pemimpin Akazaya Nine) untuk membantunya mencegah Birdcage. Pertama bersama dengan mencegah duluan jaring

Birdcage, lantas bersama dengan berseru kepada Kinemon dan Kanjuro. Bahkan, sanggup dibilang di Birdcage itu Zoro adalah pemimpin berasal berasal dari para penahan barikade!

Itulah enam alasan Roronoa Zoro termasuk pantas jadi kapten bajak laut di One Piece. Lalu kenapa dia tidak dulu jadi kapten sendiri? Alasannya ya sederhana. Sejak

awal, ambisi Zoro bukan jadi bajak laut. Dia hanya idamkan jadi pakar pedang nomor satu. Kalau Zoro tidak ketemu Luffy, dia dapat jadi petualang solo, bukan membuat bajak

lautnya sendiri. Selain itu, Zoro pun waktu ini benar-benar loyal kepada Luffy, dan Luffy sejauh ini tidak dulu mengkhianati keyakinan Zoro.

Jadi, meski Zoro pantas jadi kapten bajak laut, dia sepertinya tidak punya dorongan memimpin kapalnya sendiri. Tapi? Kalau Luffy sedang berhalangan, dan Zoro

tersedia di kapal, biasanya Topi Jerami ya dapat mematuhi kalimat Zoro.

No comments for "Zoro Juga Layak Jadi Kapten"